Senin, 16 Februari 2015

MENGULAS BAGIAN FILM

Ini adalah contoh tugas kurikulum 2013 tentang bagaimana mengulas bagian film , sebagai contoh film Crazy Love . film bernuansa cinta romantis yang sukses di pasaran seperti Ada Apa Dengan Cinta (AADC), Ayat-ayat Cinta (AAC), dan masih banyak lagi lainnya. Nah pada bulan Agustus 2013 ini akan dirilis sebuah film bertema percintaan masa sekolah bertitel Crazy Love .


ORIENTASI 1
Film Crazy Love ini bergenre percintaan memang masih menjadi daya tarik tersendiri bagi para pekerja filmCrazy Love, sebuah film yang dibintangi oleh Adipati Dolken, Tatjana Saphira, Kemal Palevi, Zidni Adam, dan Herichan ini diproduksi oleh Maxima Pictures dan disutradarai oleh Guntur Soeharjanto. Dalam film ini, Judika, penyanyi jebolan Indonesia Idol ini juga akan ikut ambil bagian dalam proses syutingnya meskipun hanya sebagai figuran. 

Entah sudah berapa ratus ribu judul film Indonesia dengan tema percintaan kalangan remaja berlatarkan sekolah, jumlahnya banyak tapi yang berkesan buat penonton masih bisa dihitung jari, salah-satunya “Catatan Akhir Sekolah”-nya Hanung Bramantyo. Well, dengan template cerita yang biasanya begitu-begitu saja, wajar jika penonton agak  jenuh dengan genre yang satu ini. “Crazy Love” pun sebetulnya hanya sebuah pengulangan, plot kisah-kasih-di-sekolah yang banyak ditemui di film-film sebelumnya yang bertema sama, bahkan di FTV sekalipun. Cerita adalah masalah kedua yang mengganggu penonton , yang paling menggelikan adalah kenapa setiap film seperti “Crazy Love” yang ber-setting di sekolahan ini, dunia sekolah yang diciptakan jauh dari gambaran saya waktu sekolah dulu.

TAFSIRAN ISI
     Crazy Love mengisahkan tentang cinta dan persahabatan semasa SMA. Kumbang (Adipati Dolken) menjalani masa mudanya dengan santai dan tanpa memikirkan masa depannya. Bersama ketiga sahabatnya, Abdu (Kemal Palevi), Daniel (Herichan), dan Basuki (Zidni Adam), mereka selalu membuat masalah di sekolah. Termasuk menggoda Olive (Tatjana Saphira), gadis pintar dan cantik, yang menjadi incaran mereka semua sejak lama.
     Karena ulahnya tersebut, prestasi Kumbang di sekolah menjadi memburuk, hal itu juga yang membuat kepala sekolah (Ray Sahetapy) marah. Sang kepala sekolah pun menugaskan Olive menjadi guru pembantu bagi Kumbang untuk mengejar ketertinggalannya di sekolah.
                                                                                   
            Awalnya Olive menolak tugas tersebut karena dia tidak menyukai sikap Kumbang yang tidak pernah serius untuk belajar. Sebaliknya, Kumbang menggunakan kesempatan ini untuk mendekati Olive dan membuktikan bahwa ada yang spesial dalam hatinya.
 “Crazy Love” masih mampu untuk membuat penonton betah menikmati isi cerita, walaupun sekali lagi agak terdistraksi oleh dunia sekolahnya yang rada-rada sedikit ngawur. Kumbang (Adipati Dolken) dan gengnya, Daniel (Herichan) Basuki (Zidni Adam) dan Abdu (Kemal Palevi) terkenal paling bandel di sekolah. Tiap hari ada saja ulahnya, dari menyontek ketika ujian sampai aksi bunuh diri bohongan Kumbang untuk mencari sensasi. Ulah mereka selalu berakhir dengan hukuman, dijemur dilapangan. Tapi hukuman-hukuman dari Pak Kepala Sekolah (Ray Sahetapy) tampaknya tidak membuat Kumbang dan gengnya jera, akhirnya Pak Kepala Sekolah punya inisiatif, ketimbang terus memberi hukuman, kenapa tidak mencari cara lain agar “anak-anak kesayangannya” itu mau belajar. Lewat Olive (Tatjana Saphira) sang murid teladan, gadis paling pintar sekaligus cantik di sekolah yang memang jadi incaran Kumbang dan kawan-kawannya.Kepala Sekolah menugaskan Olive untuk mengajarkan Kumbang,  jadi semacam mentor. Kumbang pun bingung kok Olive yang sering diganggunya tiba-tiba jadi baik dan perhatian, memberikannya secarik kertas yang sayangnya memang bukan surat cinta melainkan berisi soal untuk dikerjakan Kumbang. Awalnya, niat baik Olive direspon cuek oleh Kumbang, soal-soal Olive dikerjakannya setengah hati. Lama-kelamaan, dari hanya secarik kertas berisi soal-soal matematika, pertanyaan lain muncul di hati , “apakah ini yang namanya jatuh cinta?”
“Crazy Love” masih mampu untuk membuat penonton betah menikmati isi cerita, walaupun sekali lagi agak terdistraksi oleh dunia sekolahnya yang rada-rada sedikit ngawur. Kumbang (Adipati Dolken) dan gengnya, Daniel (Herichan) Basuki (Zidni Adam) dan Abdu (Kemal Palevi) terkenal paling bandel di sekolah. Tiap hari ada saja ulahnya, dari menyontek ketika ujian sampai aksi bunuh diri bohongan Kumbang untuk mencari sensasi. Ulah mereka selalu berakhir dengan hukuman, dijemur dilapangan. Tapi hukuman-hukuman dari Pak Kepala Sekolah (Ray Sahetapy) tampaknya tidak membuat Kumbang dan gengnya jera, akhirnya Pak Kepala Sekolah punya inisiatif, ketimbang terus memberi hukuman, kenapa tidak mencari cara lain agar “anak-anak kesayangannya” itu mau belajar. Lewat Olive (Tatjana Saphira) sang murid teladan, gadis paling pintar sekaligus cantik di sekolah yang memang jadi incaran Kumbang dan kawan-kawannya.Kepala Sekolah menugaskan Olive untuk mengajarkan Kumbang,  jadi semacam mentor. Kumbang pun bingung kok Olive yang sering diganggunya tiba-tiba jadi baik dan perhatian, memberikannya secarik kertas yang sayangnya memang bukan surat cinta melainkan berisi soal untuk dikerjakan Kumbang. Awalnya, niat baik Olive direspon cuek oleh Kumbang, soal-soal Olive dikerjakannya setengah hati. Lama-kelamaan, dari hanya secarik kertas berisi soal-soal matematika, pertanyaan lain muncul di hati , “apakah ini yang namanya jatuh
 cinta?”




Bagian Evaluasi silahkan mikir sendiri ya heheh :D~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar